Reporter : Rahmat R.
Editor : Kang Upi
KENDARI – Direktorat Jenderal Bina Keuangan Daerah Kemendagri, Syarifuddin kini menjadi salah satu kandidat yang sudah mulai bersosialisasi untuk maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Muna tahun 2020 mendatang.
Menurutnya, maju pada pemilihan bupati adalah bagian dari permintaan banyak pihak, sehingga dirinya sudah mulai mempersiapkan diri untuk bertarung. “Jadi saya maju itu karena banyak harapan dari masyarakat Muna di Jakarta dan di Sultra sendiri,” katanya saat ditemui di Jakarta, Minggu (15/07/2019).
Terkait apakah dirinya akan memundurkan diri dari ASN, Syarifuddin akan melihat regulasi yang ada. “Soal memundurkan diri, ya, kita akan tetap mengikut pada aturan yang ada,” jelasnya.
Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Tenggara (KKST) pusat ini berencana maju sebagai 01. Menurutnya juga, untuk partai politik dirinya sudah melakukan komunikasi petinggi di parpol di Pusat.
BACA JUGA :
- Keciprat Dana Pusat Rp 29 Miliar, Pj Bupati Konawe akan Fokus Tiga Program Pembangunan, Bangun Jalan Dari Kasipute Tembus Bandara HO
- LIRA Sultra Tantang Kejati Usut Proyek Pembangunan Stadion Lakidende yang Diduga Mangkrak
- Usai Terima Penghargaan dari Jokowi, KSK Klaim Didukung Surya Paloh dan Partai Pemenang Pilpres untuk Maju Cagub Sultra
- Status Kinerja Tinggi, Hanya Kery Satu-satunya Mantan Bupati di Sulawesi yang Turut Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi
- BPDAS Sampara Sebut Rehabilitasi Mangrove Paling Banyak di Muna, Jadi Pusat Penanaman Serentak Pertama untuk Wilayah Kabupaten
- Terbukti Berkinerja Tinggi, Pj Bupati Harmin Ramba Raih Penghargaan, Dapat Anggaran Insentif Rp 29 Miliar 2024
“Setiap kandidat manapun ingin maju ke Pilkada harus banyak persiapan termasuk partai politik. Soal parpol kami belum bisa menyebut, namun partai besari termasuk PDIP sudah ada komunikasi,” jelasnya.
Perihal kampanye, dirinya mengatakan apa adanya karea masih aktif di Jakarta. Tetapi disela-sela waktu sudah mulai aktif berkonsolidasi walaupun tidak full. “Ada relawan yang membantu saya untuk soalisasi di Muna,” jelasnya.
Terkait partai politik, dirinya menegaskan sudah komunikas dengan PDIP Perjuangan dan petinggi partai politik lainnya. “Soal mencari pintu saja, Insya Allah sudah ada,” tegasnya. (A)