Reporter: Basri
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek), kini menyediakan Kantor Perisai Solidaritas Masyarakat Indonesia (Somasi) Sultra. Tujuannya, meningkatkan pelayanan kepesertaan bagi masyarakat Sultra.
Koordinator Perisai Somasi Sultra, Marwa, mengungkapkan Kantor Perisai Somasi yang pengadaannya melalui swadaya dan kerja sama pembina serta salah satu pendiri LSM Somasi Sultra, Silverius Oscar Unggul, resmi dibuka, Senin (23/12/2019).
Hadir dengan Moto “Connection People” atau menghubungkan orang, kantor ini memiliki empat fungsi utama yakni, melayani pembayaran iuran kepesertaan lanjutan, pendaftaran diri menjadi peserta baik pekerja penerima upah (PU) maupun bukan penerima upah (BPU), konsultasi tentang program dan manfaat BPJamsostek, serta pendampingan jika terjadi risiko kecelakaan kerja dan klaim santunan jaminan kematian.
“Dilakukan tanpa pungutan biaya,” kata Marwa via Whatsappnya, Senin (23/12/2019).
Selama ini kata dia, kantor Perisai yang menaungi agen masing-masing selalu menggunakan rumah kepala BPJamsostek masing-masing. Setelah ada kantor baru yang beralamat di Jln Laute 3 Nomor 56 Mandonga itu, pelayanan akan dibuka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WITA.
Marwa yakin akan makin memudahkan fungsi agen Perisai sebagai perpanjangan tangan BPJamsostek, dalam sosialisasi dan pendaftaran khususnya pekerja bukan penerima upah.
“Ini langkah nyata mendekatkan pelayanan Perisai, guna hadirnya negara disetiap esensi kehidupan masyarakat melalui jaminan sosial,” katanya.
Dijelaskannya, demi mendukung perluasan kepesertaan BPJamsostek, pihaknya juga berencana melakukan terobosan pembukaan kantor yang sama di sejumlah kabupaten dan kota di Kepulauan Buton (Kepton) 2020 mendatang.
“Sehingga jaminan sosial ini sampai ke desa secara massif dan cepat,” tuturnya.
Lebih lanjut, eksistensi untuk memperluas kepesertaan baik penerima upah maupun bukan penerima upah bagi masyarakat di pelosok desa, makin ditingkatkan sesuai PP No 82 tahun 2019 yang ditandatangani Presiden Joko Widodo 28 November 2019 dan diberlakukan sejak 2 Desember 2019.
BACA JUGA :
- Hadiri Upacara Puncak Hut Sultra ke 60, Pj Bupati Konawe Apresiasi Kepemimpinan Pj Gubernur Sultra
- Peringatan HUT Sultra ke-60, Andap Budhi Revianto Beri Motivasi Jajaran Pemprov
- Pj Gubernur Sultra: Jangan Lupakan Pengorbanan Pendiri Bangsa
“Salah satu manfaat jaminan yang dinaikkan adalah Jaminan Kematian, sebelumnya Rp 24 juta kini naik menjadi Rp 42 juta yang akan diterima ahli waris peserta BPU melalui dua program JKK dan JK yang membayar iuran hanya Rp 16.800 per bulan,” paparnya.
Untuk diketahui, Agen Perisai Sultra sebelumnya mendapat penghargaan sebagai akuisisi tertinggi se-Sulawesi dan Maluku. Dengan akusisi BPJamsostek 2019 sebanyak 7.325 peserta hingga 19 Desember 2019. (B)
