Reporter: Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Akibat hujan lebat yang mengguyur Kota Kendari pada Minggu, (14/4/2019) sore, puluhan rumah warga di wilayah Kelurahan Lepo-lepo, terendam banjir hingga setinggi lutut orang dewasa.
Banjir terparah terpantau melanda kawasan perumahan BTN Graha Raya, Jalan Durian dan Kompleks Transito, yang merendam ratusan rumah warga.
Memantau kondisi warga yang terdampak banjir, Walikota kendari Sulkarnain Kadir turun ke lokasi perumahan yang terdampak banjir, didampingi sejumlah pimpinan OPD.
Baca Juga :
- Pemprov dan DPRD Paripurnakan HUT Sultra ke-60
- Wakili Pj Gubernur, Sekda Sultra Paparkan Tiga Kunci Sukses Otoda dari Kemendagri
- Keciprat Dana Pusat Rp 29 Miliar, Pj Bupati Konawe akan Fokus Tiga Program Pembangunan, Bangun Jalan Dari Kasipute Tembus Bandara HO
- LIRA Sultra Tantang Kejati Usut Proyek Pembangunan Stadion Lakidende yang Diduga Mangkrak
- Usai Terima Penghargaan dari Jokowi, KSK Klaim Didukung Surya Paloh dan Partai Pemenang Pilpres untuk Maju Cagub Sultra
- Status Kinerja Tinggi, Hanya Kery Satu-satunya Mantan Bupati di Sulawesi yang Turut Raih Penghargaan dari Presiden Jokowi
“Saya meminta Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Kota Kendari dan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, agar segera menuntaskan masalah drainase dan sampah, sehingga banjir tidak lagi menjadi ancaman bagi masyarakat,” tegasnya pada mediakendari.com, Senin, (15/04/2019).
Untuk penanganan banjir yang merendam kawasan perumahan padat penduduk tersebut, terlihat dua alat berat diturunkan Pemkot untuk mengeruk dasar sungai dan membersihkan sampah yang terbawa banjir.
“Kita akan berusaha mengurangi banjir, agar Kota Kendari dapat mewujudkan visinya menjadi kota layak huni berbasis ekologi, informasi dan teknologi,” singkatnya. (A)