UNAAHA, MEDIAKENDARI.COM – Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) siap melayani dan menjalankan serta mewujudkan Pemilihan Umum Kepala Daerah secara serentak di Wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra), tanpa membeda-bedakan satu sama lain.
Pesan ini, diungkapkan Ketua KPUD Sultra, Hidayatullah saat mewakili KPU Pusat membuka dan meresmikan launching Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Konawe 2018 bertempat di pelataran STQ Unaaha, Senin (11/9/2017) malam.
Menurutnya, Pilkada Konawe masuk dalam gelombang tahap ketiga sesuai jadwal KPU RI, serentak bersama 172 kabupaten dan kota di Indonesia. Pilkada Konawe bersamaan dengan Pilgub Sultra.
“Jadi di TPS nanti masyarakat akan diperhadapakan dengan dua kotak suara. Sehingga masyarakat harus memahami ini. Dan launching ini bagian dari sosialisasi KPU kepada masyarakat,” jelasnya.
Kata dia, KPU sebagai penyelenggara pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah. Untuk itu dalam menjalankan tugasnya harus seimbang tanpa membeda-bedakan satu sama lain. Dimana KPU itu selalu siap melayani dan bukan dilayani.
“KPU itu penyelenggara, jadi harus banyak melayani dan bukan dilayani,” ujar Hidayatullah.
Pilkada serentak, lanjut Hidayatullah, merupakan program nasional. Yang salah satunya juga akan diselenggarakan di Konawe pada Juni 2018 mendatang. Sehingga semua elemen harus turut andil menyukseskan agenda nasional ini, termasuk TNI/ Polri.
“Begitu juga dengan Pemkab setempat. Kesuksesan Pilkada ini sangat besar pentingnya atas andil Pemkab. Pemkab yang menyediakan fasilitas dan anggarannya,” ujarnya.
Hidayatullah juga mengapresiasi kegiatan launching yang diselenggarakan KPU Konawe.
“Kita lihat semarak masyarakat yang hadir di launcing Pilkada ini. Menunjukkan antusiasme masyarakat pada hari pemilihan nanti,” paparnya.
Hidayahtullah juga mengimbau kepada KPU dan Panwas setempat sebagai penyelenggara Pilkada Konawe untuk bisa saling bersinergi melaksanakan proses pemilihan yang damai dan berkualitas.
Sementara itu, Ketua KPU Konawe, Sarmadan mengaku, launcing Pilkada Konawe, merupakan bagian dari sosialisasi tahapan Pilkada Konawe yang bakal digelar pada 27 Juni 2018 nanti untuk menentukan Bupati dan Wakil bupati Konawe periode 2018-2023.
“Sekaligus meluncurkan maskot dan jingle KPU Konawe,” paparnya.
Maskot disebut ‘I Pae’ atau padi. Melambangkan kesuburan dan kemakmuran masyarakat Konawe. Dimana padi sebagai sumber kehidupan warga setempat.
Kemudian jingle berjudul ayo memilih dengan selogan ‘leundo peuuhu’.
Dikesempatan itu, ia mengharapkan partisipasi kepada masyarakat saat pemilihan nanti. Dan KPU saat ini menyatakan siap menjalankan tahapan.
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Konawe, Parinringi dalam sambutannya mengatakan, Pilkada merupakan perwujudan demokrasi. Atau sarana partisipatif untuk memilih pemimpinnya.
Sehingga KPU sebagai penyelenggara harus melaksanakan tahapan dengan baik sebagaimana prinsip penyelenggaraan Pemilu yakni Luber dan Jurdil.
Karena ada sanksi baik, administrasi, etika pidana maupun perdata yang akan dihadapi, jika KPU keluar dari esensi tugas yang diembannya. Untuk itu KPU jangan mau diintimidasi.
“Sebagai pembina politik di Konawe, Pemkab akan terus mendukung KPU memfasilitasi kebutuhan penyelenggaraan,” pesan Wabup Konawe.
Untuk diketahui, KPU Konawe saat menggelar launching turut hadir para ketua Parpol, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh wanita. Acara launching tersebut dimeriahkan oleh Juara I Konstestan DA4 Indosiar, Fildn Rahayu.
Liputan : Run
