NEWS

4 Tahun Berturut-Turut, PDRB Konawe Tertinggi di Sultra, KSK : Ekonomi Konawe Akan Terus Tumbuh

1721
×

4 Tahun Berturut-Turut, PDRB Konawe Tertinggi di Sultra, KSK : Ekonomi Konawe Akan Terus Tumbuh

Sebarkan artikel ini

KENDARI – Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Tertinggi Se-Sultra Tahun pada tahun 2021. Selama 4 tahun berturut-turut Konawe menjadi daerah dengan kinerja pertumbuhan ekonomi tertinggi.

Menanggapi hal tersebut Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa mengatakan meskipun dimasa pandemi pertumbuhan ekonomi di Konawe terus bertumbuh hal itu didorong oleh dua kontribusi besar perusahaan Modal Asing (PMA) dimorosi, pertanian, perternakan, serta perikanan.

“Kontribusi inilah yang mendorong serta menjadi strategi yang menjadi program unggulan kami yang menjadi ketahanan ekonomi dimasa pandemi ini,” jelas KSK

Baca Juga : Puspom TNI AD Resmi menerbitkan Surat Perintah Penghentian Penyelidikan (SP2 Lidik)

Selain itu KSK juga menyebutkan ada tiga hal yang mesti dijaga dan dikelola sebagai ketahanan keuangan. Diantaranya belanja Pemerintah, belanja Swasta atau investasi serta belanja rumah tangga hal ini harus dikelola dengan baik agar keuangan daerah tetap stabil.

“Selain itu juga sektor persampahan yang akan kami kelola kedepannya serta peningkatan pengelolaannya,” pungkasnya.

Sementara itu,

Kepala BPS Sultra, Agnes Widiastuti mengatakan Struktur ekonomi di Konawe lima terakhir didominasi oleh 4 sektor yaitu pertanian, pertambangan, industri pengolahan dan konstruksi.

Baca Juga : Menjelang Momen HUT ke 54, Bank Sultra Gelar Vaksinasi Booster

“Share ke 4 sektor tersebut selama 5 tahun terakhir dari 2017 berkisar antara 63 -72 persen terhadap PDRB,” ujarnya Jumat, 25 Februari 2022.

Lanjut Agnes menjelaskan Tahun 2017, share sektor pertanian merupakan yang tertinggi, yaitu sebesar 30,4 persen dari PDRB. Seiring dengan adanya perusahaan industri pengolahan logam dasar, sejak 2018, struktur perekonomian konawe mulai bergeser dari sektor pertanian ke sektor industri pengolahan.

“Share industri pengolahan sejak 2018 hingga 2021 terus meningkat.

Tahun 2018 share industri pengolahan mencapai 11,10 persen dan 2021 mencapai 28,16 persen. Sedangkan share sektor pertanian 23,33 persen di twhun 2021,” sambungnya.

Baca Juga : Rupa Coffe dan Coworking Space Hadirkan Sudut Baca untuk Pengunjung

Selanjutnya Agnes membenerkan Pertumbuhan sektor yang memberikan share terbesar terhadap PDRB terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, kecuali sektor pertambangan dan konstruksi yang pada tahun 2020 mengalami kontraksi. Sedangkan sektor pertanian dan industri pengolahan masih terus tumbuh.

Selanjutnya ditempat berbeda saat dikonfirmasi, Kepala Badan Statistik Kabupaten Konawe, Sultriawati Efendy, SP, MS mengatakan Struktur Ekonomi Kabupaten Konawe selama 4 tahun terakhir (2018 – 2021) terus mengalami pertumbuhan yang positif yakni tahun 2018 sebesar 10,70 persen, 2019 sebesar 11,84 persen, 2020 sebesar 6,42 persen dan tahun 2021 sebesar 6,51 persen.

“Pertumbuhan ekonomi ini didominasi oleh 4 sektor yakni pertanian, Pertambangan, Industri Pengolahan dan Konstruksi,” jelasnya saat dihubungi media ini pada Jumat, 26 Februari 2022.

Baca Juga : Pemkot Kendari Hadirkan MPP Seminggu Penuh 

Lanjut Sultriawati menuturkan pada Tahun 2018 share sektor pertanian tertinggi sebesar 28,53 persen dari PDRB, kemudian sektor konstruksi 13,42 persen, sektor pertambangan 12,75 persen dan sektor industri 11,10 persen.

“Seiring dengan adanya perusahaan industri pengolahan logam dasar, struktur perekonomian konawe mulai bergeser dari sektor pertanian ke sektor industri pengolahan,” sambungnya.

Lebih rinci ia menyebutkan Tahun 2021 sektor yang memberikan konstribusi terbesar yakni Industri Pengolahan sebesar 28,16 persen, Pertanian 23,33 persen, konstruksi 11,57 persen dan Pertambangan 9,33 persen.

Baca Juga : Besok Kejurnas Grasstrack Dimulai 

“Pertumbuhan sektor yang memberikan share terbesar terhadap PDRB terus mengalami peningkatan setiap tahunnya, kecuali sektor pertambangan dan konstruksi yang pada tahun 2020 mengalami kontraksi,” imbuhnya.

Sedangkan sektor pertanian dan industri pengolahan masih terus tumbuh.

“Semoga Kabupaten konawe kedepannya menjadi kabupaten yang senantiasa tumbuh dan maju,” pungkas Sultriawati.up

 

Penulis : Sardin.D

You cannot copy content of this page