Reporter : Rahmat R.
Editor : Taya
KENDARI – Dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) Pengendalian Pembangunan semester pertama di Claro Hotel Kendari, Kamis (11/7/2019) Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi menyerukan akan ada pembangunan Gedung DPRD Sultra yang baru.
Acara ini dihadiri semua Kepala Daerah se-Sultra dalam rangka singkronisasi pembangunan daerah di Bumi Anoa.
Alasan orang nomor satu di Sultra ini mengganti Kantor DPRD adalah usia bangunan yang tua dan tidak layak pakai.
“Kantor DPRD Harus diganti. Sudah lapuk, banyak rayap. Gedung itu diatapnya sudah ditumbuhi rumput,” kata Ali Mazi dalam rapat.
Baca Juga :
- Proses Evakuasi Sampah yang Diseret Banjir di Kota Kendari
- LIRA Sulawesi Tenggara akan memperkuat Jaringan untuk Serap Aspirasi Masyarakat
- Siswi SMAN 2 Kendari, Fauzia Febriyanti, Harumkan Nama Sulawesi Tenggara sebagai Duta Wastra Indonesia
- Mengukir Prestasi , Atlet Utusan Budokai Sultra Raih 2 Medali Emas di Kejurnas Karate 2025
- Pemerintah Sultra Larang Pengangkatan Honorer: Tegaskan Reformasi ASN Berbasis Meritokrasi
- Pj Gubernur Sulawesi Tenggara Sampaikan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Wilayah Sultra
Ia meminta Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh untuk menyetujui rencana Ali Mazi tersebut. Sebab, politisi Nasdem ini ingin membangun Kantor DPRD Sultra yang baru tahun 2020 mendatang.
Lokasi yang digadang-gadang adalah Bumi Praja Anoa Andonuhu Sultra.
“Insya Allah tahun depan kita bangun Kantor DPRD yang baru. Saya minta Ketua DPRD untuk menyepakati ini. Kalau kantor bagus pasti kinerjanya orangnya juga bagus,” terangnya.
Selain itu, Ali Mazi juga berniat untuk merehabilitasi Kantor Gubernur Sultra karena gedung lama sudah ternilai tua.
“Mumpung ada ketua DPRD ini yang kami sampaikan,” jelasnya.
“Selain itu, kita akan rehap Rujab Gubernur Sultra supaya mencerminkan identitas Sultra. Karena selama ini kita lihat rujab tidak mencerminkan daerah kita,” tukasnya.(a)