KENDARI, MEDIAKENFARI.COM – Prosesi wisudah offline perdana di Universitas Halu Oleo (UHO) diwarnai aksi tidak terpuji yang ditunjukan sejumlah anggota panitia.
Pasalnya, sejumlah orang tua dan wisudawan dilarang masuk Auditorium Mokodompit UHO, meski telah memegang undangan resmi yang dikaluarkan panitia.
Akibatnya, terjadi aksi saling dorong antara puluhan orang tua dan para wisudawan serta panitiia yang enggan membukakan pintu dan mengizinkan masuk.
Baca Juga : di Kendari Kembali Ditemukan Mayat, Kali Ini Korbannya Keluarkan Darah dari Mulut
Dari pantauan MEDIAKENDARI.com, panitia enggan membukakan pintu auditorium karena puluhan wisudawan dan orang tuanya tersebut dianggap terlambat datang.
Karena saat mereka tiba di pintu auditorium, prosesi wiudah telah sedang berlangsung. Meski demikian, para orang tua dan wisudawan yang meminta kebijakan pantia tidak dindahkan.
“Maunya itu di dalam undangan ini disebutkan kalau yang terlambat tidak boleh masuk, ini kan tidak ada,” tegas Adiguna, salah satu orang tua wisudawan.
Baca Juga : Peringati Sumpah Pemuda 2022, UKM-SAR UHO Gelar Pendidikan Dasar Angkatan XXV
Menurutnya, dirinya datang ke lokasi sekitar pukul 08.00 Wita sesuai jam yang tertera di undangan, namun saat tiba di lokasi sudah tidak izinkan masuk.
Selain itu, orang tua wisudawan lainnya, Nining, juga ikut menyampaikan kekecewaannya, sebab ia mengaku datang dari jauh, yakni Kolaka Timur (Koltim).
“Coba kasian mengerti juga kita. Kita ini jauh-jauh datang ke sini cuma mau liat anaknya kita wisuda, masa kita dikasih begini,” ungkap Nining.
Baca Juga : Sempat Berpolemik, DPRD Kendari Pastikan Keberadaan Alkes Rumah Sakit Tipe D Aman
Sementara itu, salah seorang wisudawan mengaku jika dirinya terlambat karena harus antri mengatur make up terlebih dulu di salah satu salon.
“Antri kasian di salon Pak, lagian tadi kita datang Pas Pak Rektor juga baru masuk, tapi kita sudah tidak diizinkan mi masuk,” kata wisudawan yang masih bertahan di depan pintu.
Setelah melewati perdebatan panjang antara oang tua dan wisudawan dengan panitia, akhirnya seluruh undangan yang terlambat bisa diizinkan masuk auditorium.
Reporter : Muhammad Ismail
Facebook : Mediakendari
