NEWS

Serahkan Bansos, Wali Kota Baubau Ingatkan Kelompok Usaha Tidak Jual Alat-alat Bantuan

984
×

Serahkan Bansos, Wali Kota Baubau Ingatkan Kelompok Usaha Tidak Jual Alat-alat Bantuan

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse (Ditengah memakai kampurui) saat menyerahkan bansos secara simbolis.

BAUBAU, MEDIAKENDARI – Wali Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), La Ode Ahmad Monianse menyerahkan bantuan sosial (Bansos) berupa uang tunai Rp 450 ribu dan bantuan dalam bentuk barang seperti kompresor, mesin jahit, peralatan tenun, peralatan mencukur, dan peralatan kuliner kepada kelompok usaha secara simbolis di Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota, Kamis 20 Oktober 2022.

Monianse mengingatkan kelompok usaha yang mendapat bantuan berupa alat-alat agar tidak menjual alat-alat bantuan tersebut. Sebab, dari bantuan itu dapat menjadi penopang untuk meningkatkan perekonomian yang bisa jadi membantu mensejahterahkan pelaku usaha.

Baca Juga : Harga Emas Naik, PT Pegadaian Sultra Ajak Masyarakat Investasi Emas

“Bantuan hari ini merupakan tindak lanjut dari harapan Pemerintah Pusat agar Pemerintah Daerah memberikan semacam stimulan kepada masyarakat diantaranya ojek, nelayan dan kelompok usaha produktif atau kelompok usaha bersama sebagai bentuk penyelesaian dampak sosial akibat kenaikan BBM,” ungkap Monianse.

Ia menyebut, jumlah penerima bantuan sebanyak kurang lebih 2.030 warga. Selanjutnya, bantuannya akan disalurkan oleh Dinas Sosial (Dinsos) selaku Dinas terkait.

Ditempat sama, Kepala BPKAD Kota Baubau, Yulia Widiarti menambahkan bantuan untuk terdampak BBM terbagi dibeberapa OPD dengan rincian Dinas Sosial sekitar Rp 700 juta, Dinas Perdagangan dan Perindustrian hampir Rp 1 miliar, kemudian Dinas Perikanan, Dinas Perhubungan, Dinas Pertanian, Dinas Tenaga Kerja dan Dinas Koperasi dan UKM.

Sumber dana bantuan, ungkap Yuli, berasal dari 2% DAU dan Dana Bagi Hasil dengan total bantuan Rp 3,5 miliar.

Baca Juga : 158 Koperasi di Konawe Berstatus Non Aktif

“Lima kelompok penerima bantuan modal usaha dalam bentuk barang yakni Usaha Ekonomi Produktif (UEP) jasa konveksi, Kelompok Usaha Bersama (KUBE) Bukit Selamat Kadolokatapi dibantu 2 unit mesin jahit, UEP Perbengkelan KUBE Kalamea Kaisabu Baru dibantu kompresor dan kunci set 3 unit. UEP Kuliner KUBE Maradadi lowu lowu peralatan kuliner 4 unit. UEP Usaha tenunan KUBE Manuru Bone-Bone berupa peralatan tenun 1 unit dan UEP Jasa Cukur KUBE AI Munajah Kadolo peralatan barber 3 unit,” urainya.

Mantan Kadis Perkim Baubau itu menambahkan Dinas Sosial juga kolaborasi dengan Dinas Perikanan memberikan bantuan kepada 530 pelaku usaha perikanan yang memiliki perahu bermesin dengan bahan bakar Pertalite.

Penulis : Ardilan

Facebook : Mediakendari

You cannot copy content of this page