Reporter : Rahmat R.
Editor : Def
KENDARI – Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sulawesi Tenggara (Sultra) Kusnadi, menghadiri rapat koordinasi (Rakor) Perencaan Pembangunan regional dua yang meliputi Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papau yang berlangsung di Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim) pada Rabu (13/03/2019) lalu.
Dalam melakukan presentasi dihadapan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Kementrian dalam negeri (Kemendagri) dan Kemenkominfo. Mantan Karo Humas Setda Sultra itu langsung mengkritik Joint Program dan Pembanungan Tower atau Base Transceiver Station (BTS) yang dipaparkan Menteri Kominfo, Rudi Antara, karena apa yang dipresentasikan belum diketahui modelnya seperti apa.
Baca Juga :
- Disnaker Baubau Rampungkan Seminar Akhir Pembangunan BLK
- Pemkot Kendari Sukses Laksanakan Anugerah Wilayah Ramah Anak
- Pj Wali Kota Kendari dan Ibu Ketua Dekranasda Tampilkan Tenun Tolaki Sangia Oleo Tepuli di Sultra Tenun Festival 2023
- Pemkot Kendari Gelar Gerakan Keluarga Sakinah
- Pemkot dan DPRD Kendari Bahas Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan
- Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu Sambut Baik Pelaksanaan Rekernas IDI ke III 2023
“Join Program belum terealisasi sampai sekarang. Ini yang kami kritik, sampai saat ini juga tidak kepastian,” ungkapnya saat di ruang kerjanya, Jumat (15/03/2019).
Selain itu, dirinya juga ikut mengkritik kurangnya koordinasi antara pusat dan Pemerintah Provinsi Sultra. Karena selama ini koordinasinya langsung ke kabupaten/kota.
“Kalau ada pembangunan mereka langsung ke kabupaten. Padahal kalau ada koordinasi kami bisa fasilitasi, ini juga yang kami tekankan kepada perwakilan Kemenkominfo,” imbuh Kusnadi. (B)